MKKMSBYPost : 4/7/2013 - Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono (SBY) mengatakan Indonesia saat ini menghadapi tiga tantangan yang
semuanya berkaitan dengan dunia pendidikan, yakni kemiskinan, kebelumcerdasan,
dan keterbelakangan peradaban. Ia berharap presiden berikutnya meneruskan
kebijakan yang pro-guru.
"Kalau milih
presiden nanti, pastikan yang sayang guru," ujar SBY ketika membuka
Kongres XXI Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kongres Guru Indonesia
2013 di Istora Senayan, Jakarta, Rabu, 3 Juli 2013.
Ia meminta PGRI dan
semua pemangku kepentingan di bidang pendidikan agar bersinergi dengan
pemerintah untuk memerangi tiga tantangan itu. Presiden berharap kongres yang
diadakan hari ini bisa merumuskan program lima tahun ke depan. "Menyusun
apa yang bisa dikerjasamakan dan disinergikan dengan pemerintah," kata dia.
Meski begitu, dia
berharap agar para guru tetap bisa meningkatkan kinerja dan kualitas
masing-masing. Sebab, upaya itu bakal sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk
meningkatkan kesejahteraan guru.
Menurut SBY, jika
semua elemen bekerja sangat keras, niscaya berbagai tantangan itu bisa diatasi.
"Dengan izin Allah, 20-30 tahun mendatang, Indonesia yang kita cintai ini
akan jauh lebih maju dan lebih sejahtera, dengan peradaban yang lebih unggul."