MKKMSBYPost - Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur pendidikan, mengingat anggaran pendidikan yang digelontorkan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2014 sebesar 20 persen.
Demikian tertuang dalam Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (RAPBN) 2014 yang diungkapkan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono, saat pembacaan Nota Keuangan, di Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat (16/8/2013).
Peningkatan infrastruktur bagi pendidikan tersebut seperti untuk bangunan sekolah/Madrasah. Kemudian akses perjalanan ke sekolah pun harus diperbaiki lagi dan ditingkatkan lagi.
"Infrastruktur sekolah juga terus kita bangun. Anggaran akan kita sediakan untuk melanjutkan penuntasan rehabilitasi ruang kelas rusak, serta pembangunan sekolah baru, Akademi Komunitas dan sarana pendukungnya," ujar SBY.
Diketahui, dalam RAPBN 2014, anggaran untuk sektor pendidikan meningkat 7,5 persen dari Rp. 345,3 triliun pada 2013 menjadi Rp. 371,2 triliun. Alokasi yang tertuang untuk anggaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan serta Kementerian Agama itu, akan diarahkan untuk meningkatkan mutu, akses, dan pemerataan pelayanan pendidikan. (yas)
.JPG)
.JPG)
